Pilkada Kolaka, Demokrat Ajukan Dua Kandidat ke DPD

KENDARIPOS.CO.ID — Perebutan pintu Partai Demokrat di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kolaka tinggal menyisakan dua kandidat. Satu calon lainnya, Hj Asmani Arif dipastikan tidak berlanjut. Hingga batas akhir pengembalian formulir, hanya Ahmad Safei dan Harun Rahim menyerahkan berkasnya ke Dewan Pimpinan Cabang (DPC) partai demokrat Kolaka. Dengan demikian, hanya dua berkas yang akan diajukan ke Dewan Pimpinan Daerah (DPD) untuk diteruskan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partai demokrat.

“Dari tiga calon yang mendaftar, hanya dua calon yang mengembalikan berkas. Sampai hari ini, Hj Asmani belum mengembalikan berkas. Makanya, calon yang kami usul hanya dua,” kata Djabir Teto Lahukuwui, Sekretaris DPC partai demokrat Kolaka, Jum’at (22/9).

Dalam waktu dekat, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan DPP di Jakarta. Salah satu pembahasannya, menyangkut jadwal penyampaian visi dan misi. Namun ada kemungkinan tahapan ini tidak dilaksanakan. Pasalnya, penyampaian visi misi hanya diwajibkan bagi bakal calon (Balon) gubernur. “Yang mutlak penyampaian visi dan misinya itu hanya Balon gubernur saja. Sedangkan Balon bupati itu tidak mutlak. Jadi bisa saja nanti langsung penetapan tanpa penyampaian visi dan misi,” ujarnya.

Sebelum memutuskan kata Djabir, pihaknya tetap menunggu hasil survei. Saat ini, tim survei independen tengah mengumpulkan data di lapangan. “Jadi siapa Balon yang memiliki tingkat elektabilitas tertinggi, maka dialah yang akan diusung,” imbuhnya. (b/fad)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.